Tak banyak orang yang menyadari, betapa besarnya manfaat mengkonsumsi bawang putih secara teratur. Memang, bawang putih menyebabkan bau mulut yang kurang sedap, sehingga banyak orang yang justru menghindarinya. Padahal, khasiat bawang putih ini sangat besar bagi kesehatan, terutama bagi para manula.
Manfaat terbesar dari bawang putih adalah sebagai penekan kolesterol. Konsumsi bawang putih setengah sampai satu siung sehari selama satu bulan mampu menurunkan kolesterol sampai Sembilan persen. Salah satu zat antikolesterol yang paling kuat di dalam bawang putih adalah ajoene, suatu senyawa yang juga menolong mencegah penggumpalan darah. Bawang putih juga mampu mencegah dan mengatasi serangan jantung. Hal ini terjadi karena bawang putih mampu mengecilkan sumbatan-sumbatan pada arteri jantung.
Manfaat lainnya adalah mengobati kanker dan tumor. Tapi jika anda salah mengolah, maka zat pelawan kanker yang terkandung dalam bawang putih justru bisa hilang. Studi menunjukkan, jika anda memasak bawang putih dalam keadaan utuh, maka anda tak akan mendapatkan efek pelawan kanker tadi. Jadi, bagaimana seharusnya kita mengolah bawang putih?
Iris, potong, atau lumatkan bawang putih terlebih dulu. Setelah itu, biarkan selama sekitar sepuluh menit sebelum anda gunakan untuk memasak. Memotong, mengiris, atau menumbuk bawang putih akan membuat sel membran di dalamnya mengeluarkan senyawa aktif pelawan kanker.
Meski sangat besar manfaatnya, tapi seseorang tak boleh mengkonsum bawang putih lebih dari tiga suing setiap hari, karena dapat mengakibatkan diare, demam, dan bahkan menimbulkan perdarahan lambung. Dosis yang dianjurkan untuk dikonsum adalah setengah sampai tiga suing per hari.
Anda bisa membaca beberapa artikel menarik tentang manfaat bahan alami terhadap kesehatan dengan mengunjungi ceritasari
Tidak ada komentar:
Posting Komentar